Suatu malam, gue menghadiri sebuah acara penggalangan dana…
Dana yg dikumpulkan adalah untuk saudara saudara kita sebangsa Indonesia di desa waekokak, NTT.
Mereka adalah desa yang sangat sangat kering… Air yg keluar dari tanah desa waekokak adalah air asin
Utk mendapatkan air bersih, mereka harus JALAN berkilo kilometer jauhnya ke sumber air bersih terdekat, dan itupun … Netes.
Bayangkan kalau mereka harus mengisi 1 ember, berapa lama mereka harus tunggu dan berapa lama antrian di belakang harus menunggu?
Kalau elo liat foto fotonya elo pikir elo sdg melihat ethiopia..
Malam itu, seorang teman manggung… Dia yg menggagas acara tersebut bersama teman gue yg lain.
Malam itu dia menginspirasi banyak org yg hadir dan membawakan “Terang”
Lagunya yg liriknya kalo ga salah diambil dari injil…
Katanya “Jadilah jawaban, Jadilah terang”
Banyak dari kita memilih utk diam ketika ada yang jelas jelas kita tau membutuhkan kita..
Banyak diantara kita yg memilih untuk bersembunyi di kegelapan berharap mereka tidak tau bahwa kita mengacuhkan mereka
Bah, ga usah ketika kita dibutuhkan..
Banyak diantara kita yang tidak mengucapkan apa yag kita pikirkan, dan tidak melakukan apa yang kita ucapkan..
Itu, namanya integritas.
Kadang memang orang tidak mengucapkan apa yg mereka pikirkan krn kadang tidak pantas utk diucapkan..
Tapi itu bukan salah mulutnya, hehehehe, salah otaknya…
Pada akhirnya kita hanya akan mengucapkan yang menurut kita benar dan baik.
Itu pun, kadang masih bersinggungan dgn hati dan perasaan orang.
Gue sering mengucapkan sesuatu yang gue pikir baik dan benar, dan menyinggung orang.
Untuk itu gue mohon maaf.
Dan gue memahami apabila banyak yang ingin membungkam gue.
🙂
Tapi bagaimanapun juga, gue akan tetap berbicara. Lewat media apapun itu tidak jadi masalah.
Itu hanya cara.
Otak gue adalah sumbernya.
Untuk itu, mohon maaf utk kalian yang menginginkan gue utk tertahan di kegelapan.
Gue mengikuti ucapan teman gue Glenn Fredly.
Gue akan tetap menyuarakan apa yag bagi gue benar dan baik.
Apa bila gue menyinggung, gue akan tegaskan sekarang, jelas dan nyata. Gue tidak sengaja.
Gue tidak bilang elo salah karena ingin membungkam gue. Hanya saja, kalau cara yg elo gunakan kasar, siapa yg akaj simpati sama elo?
I love you, I love all of you 🙂
In the words of Bob Marley “Light up the darkness”
In the words of Glenn Fredly..
“Jadilah Terang”