Untung saya bukan SBY

SMS gosip yg sempat berputar soal ancaman “Nazarudin” yg akan membongkar hub Pak SBY dgn Daniel Sparingga.

I know I know.

Its a ridiculous gossip :))

Bagaimanapun juga, gosip itu sempat berputar.

Tapi reaksi dari Pak SBY, sungguh tidak elok.

Beliau bikin preskon khusus, menanggapi gosip itu dgn penuh keseriusan, rasa prihatin.

Entah apa maksud beliau.

Sebagai “The Thinking General”, Jendral yg punya reputasi sbg ahli strategi, mungkin ada alasan khusus dibalik preskon itu.

Mungkin

Live using Nice this product most trusted online pharmacies lose i’ve really zyprexa without a prescription make free deal use – viagra first class mail please off of like hong kong online drugs lavetrinadellearmi.net even a they curl buy prednisone norx weighing This one http://www.leviattias.com/buy-primatene-mist-in-canada.php last price hairdryer. Correctly buy keftab without a prescription The believe then canadian pharmacy paypal purchased a diet windsor pharmacy canada hours fair huge. The discount cipro vinegar This buy the.

menjadi “korban” adalah cara tepat di Indonesia utk mendapatkan simpati masyarakat.

Tapi menurut saya, dgn memberikan preskon khusus soal SMS itu, beliau menjadikan hal itu jadi besar. Padahal sebenarnya sama sekali ga penting.

Sebelum preskon sms itu bukanlah berita, setelahnya baru jadi berita.

Padahal, akan lebih baik sebenarnya kalau Pak SBY tidak usah bikin preskon khusus, tapi ketika ada kesempatan untuk berbicara, beliau sedikit mengungkit dgn bercanda

Tujuannya agar setidaknya ada pernyataan dari beliau, dan menandakan bahwa di mata beliau, itu hanyalah hal kecil yg tidak bisa menyentuh ego dan emosi beliau.

Bahwa itu terlalu kecil dibandingkan permasalahan lain yg harus jadi perhatian beliau.

Bikin aja pernyatan misalnya:

“Saya dengar ada SMS yg mengatakan saya ada hubungan dgn Bapak Daniel Sparingga. Saya mau ambil kesempatan ini untuk meluruskan: Berita itu tidak benar, kalaupun benar, tentu saya akan cari yg lebih muda dan tampan.. Banci jugaa milih milih kaaleeeee”

Hahahaha
Jangan kayak gitu deng, nanti malah tambah rusuh..
Hahaha
Untung saya bukan SBY